JURNAL PENDIDIKAN
MATEMATIKA, VOLUME 1, NO.2, JULI 2007
Penilaian
Portofolio dalam Matematika
Penulis : DR. Budi
Santoso, M.SI
Paradigma baru pendidikan matematika, sesuai dengan pesan
kurikulum tingkat satuan pendidikan, menghendaki dilakukan inovasi yang
terintegrasi dan berkesinambungan. Kebiasaan guru dalam mengumpulkan informasi
mengenai tingkat pemahaman siswa melalui pertanyaan, observasi, pemberian tugas
dan tes akan sangat bermanfaat dalam menentukan tingkat penguasaan dan mengevaluasi
keefektifan proses
pembelajaran matematika pada siswa. Informasi yang akurat tentang hasil belajar, minat dan kebutuhan siswa serta evaluasi yang
efektif hanya dapat diperoleh melalui
asesmen dan sistem penilaian yang autentik dan berkesinambungan. Saat ini,
banyak kajian yang diarahkan kepada suatu model penilaian yang lebih fokus
kepada asesmen yang realistik dan kontekstual, yang memperhatikan proses
belajar dan setting pembelajaran siswa sebagai orang yang melakukan proses
belajar itu sendiri.
Pengertian portofolio
Dari berbagai pengertian portofolio, salah satunya yaitu
pengertian portofolio menurut Johnson and Johnson (dalam Janet, 2002: 98)
mendefinisikan, “A portfolio is an organized collection of evidence
accumulated over time on a student’s or group’s academic progress,
achievements, skills, and attitudes. Hal
ini berarti portofolio merupakan koleksi dari bukti-bukti
kemajuan siswa atau kelompok siswa, bukti prestasi, keterampilan, dan sikap
siswa. Portofolio dapat menampilkan pekerjaan terdahulu dan pekerjaan terbaru
sehingga mengilustrasikan kemajuan belajar siswa (Janet, 2002: 98).
Portofolio itu beragam jenisnya, guru dapat mengumpulkannya
melalui banyak cara sesuai dengan tujuan, cara yang akan dipakai, tingkatan
siswa atau jenis kegiatan yang dilakukan.
Portofolio sangat bermanfaat dalam memberikan informasi dan sebagai
alat evaluasi mengenai kemampuan dan pemahaman siswa memberikan gambaran
otentik kepada guru. Selain itu dengan portofolio yang dibuat siswa, guru dapat
memperoleh informasi mengenai sikap siswa terhadap matematika, guru, cara dan
gaya serta metode mengajar guru yang dapat dijadikan umpan balik dalam proses
perbaikan pembelajaran.
Asesmen
adalah kegiatan guru yang berkaitan dengan pengambilan keputusan tentang
pelaksanaan pembelajaran dan pencapaian kompetensi atau hasil belajar peserta
didik yang mengikuti proses pembelajaran. Dalam hal ini, Asesmen portofolio juga dapat membantu siswa dalam
mengkonstruksi rasa tanggungjawab dalam belajar, memonitor diri sendiri dalam
kegiatan belajar, menanamkan kesadaran untuk meningkatkan kemampuan diri dan
membuat argumen-argumen yang logis. Baik siswa maupun guru harus melaporkan
proses pembelajarannya secara jujur agar portofolio bukan sekedar kumpulan
hasil kerja siswa, melainkan kumpulan hasil kerja yang sengaja diperbuat siswa
untuk menunjukkan bukti tentang kompetensi, pemahaman, dan capaian siswa.
Sebagai calon guru kita harus lebih peka
terhadap perkembangan-perkembangan pendidikan yang lebih menginginkan sistem
atau cara yang dilakukan secara lebih inovatif, terintegrasi dan bersinambungan.
Portofolio adalah salah satu cara mencari informasi dan mengevaluasi tentang
tingkat pemahaman siswa, hasil belajar yang akurat, serta minat dan kebutuhan
siswa dalam proses pembelajaran agar tercapailah tujuan pendidikan Indonesia.
0 komentar:
Posting Komentar